Ketemu (lagi)

tok tok tok

Seokmin melirik jam di dinding kamar kosnya, 16:30. Siapa yang datang sore-sore? Kalau Hyunjae pasti akan langsung masuk tanpa mengetok pintu, Mingyu atau Minghao? Gak mungkin, mereka bilang akan datang nanti jam 7 malam. Seokmin buru-buru mengambil kaos yang ada diatas kursi belajarnya dan berjalan kearah pintu.

“Hai? Siapa ya?”

Lelaki didepan pintu menundukan kepalanya, di tangannya ada satu box yang Seokmin yakini paketnya yang nyasar siang tadi, “Oh paket gue nyasar ke kamar lo? Makasih banyak ya. Maaf ngerepotin.”

“Iya, gapapa.” Jawab lelaki tersebut dengan tetap menundukan kepalanya

“Nama lo siapa? Tinggal disebelah kamar gue?”

Lelaki tersebut mengangkat kepalanya dan menatap mata Seokmin dengan tersenyum, “Iya, nama gue Jisoo.”

“KAK JISOO?”

“Hai? Hahahaha.”

“Lo disini? Maksudnya lo ngekos disini?”

Jisoo menggaruk kepalanya yang tidak gatal, “Iya hehe, apa kabar Seok?”

“Baik, lo apa kabar kak?”

“Baik kok, lo gak ngasih tau sih kalo masuk ke kampus ini?”

“Lah gimana mau ngasih tau kak? Kan lo yang tiba-tiba ilang gak ada kabar setelah putus? Gue aja gak tau kalau lo ngampus disini?”

Jisoo tersenyum canggung, yang diucapkan Seokmin barusan adalah kalimat fakta. Dia benar-benar memutuskan komunikasi setelah putus dengan Seokmin, “Yaa sorry hehehe, yang penting kita udah ketemu kan sekarang? Iya kan?”

“Iya.”

“Yaudah, gue mau balik ke kamar gue. Kalau lo ada perlu atau butuh bantuan bisa ke kamar gue. Kalau mau sekedar basa-basi dan ngobrol juga gak masalah. Duluan ya.”

Seokmin masih mematung, otaknya masih mencerna kejadian barusan. Butuh waktu 1 tahun lebih untuk Seokmin melupakan Jisoo, tapi disini dia sekarang, menatap punggung Jisoo dengan perasaan sedih karena sejujurnya Seokmin tidak benar-benar move on.

“Tai, susah-susah moveon ketemunya disini juga?”